Sempat Di-Bully Netizen, Pratama Arhan Kini Dipuja Media Vietnam usai Main di Laga Lawan Irak, Timnas Indonesia Disebut Beruntung Punya Sosok Itu

LogoBek sayap Timnas Indonesia Pratama Arhan.

Bek sayap Timnas Indonesia Pratama Arhan tampil gemilang pada pertandingan perdana Grup D Piala Asia melawan Irak, Senin (15/1/2024). Media Vietnam Thanhnien bahkan sampai membuat ulasan khusus untuk mantan pemain Tokyo Verdy itu.

Menurut Thanhnien nama-nama pemain Timnas Indonesia yang paling menonjol di laga itu antara lain bek kiri Pratama Arhan dan gelandang Marselino Ferdinan.


Pratama Arhan dan Marselino Ferdinan bermain sebagai starter pada laga kontra Irak, sedangkan Witan Sulaeman masuk lapangan pada awal babak kedua. 


(Foto: tvOnenews.com/Julio Trisaputra)

Di antara pemain yang baru saja disebutkan, lanjut Thanhnien, Pratama Arhan merupakan sosok yang menonjol di tim Indonesia. 

“Pemain ini mempunyai kemampuan melempar yang sangat kuat, dari kedua sisi langsung ke kotak penalti lawan, tak berbeda dengan umpan tinggi ke tengah,” tulis Thanhnien, dikutip Selasa (16/1/2024).

Para pemain dan Pelatih Vietnam Philippe Troussier sendiri mungkin belum melupakan lemparan ke dalam Pratama Arhan pada SEA Games ke-32 yang berlangsung di Kamboja. 

Pratama Arhan yang saat itu bermain untuk tim Indonesia U-23 membuat lemparan ke dalam yang sangat kuat sehingga menyebabkan tim Vietnam U-23 kebobolan.

Tak tanggung-tanggung, dua gol yang berhasil dilesakkan Indonesia berasal dari lemparan ke dalam Arhan. Pada pertandingan ini, Vietnam U-23 menyerah 2-3.

“Apabila Pratama Arhan bermain saat Indonesia menghadapi tim Vietnam di Piala Asia 19 Januari, tim asuhan pelatih Troussier perlu mewaspadai pemain tersebut,” tulis Thanhnien.

(Foto: tvOnenews.com/Julio Trisaputra)

Sebaiknya tim Vietnam menerapkan rencana yang sama seperti yang dilakukan tim U-23 asuhan pelatih Hoang Anh Tuan pada turnamen U-23 Asia Tenggara pada Agustus 2023. 

Bek tengah yang secara proaktif melakukan man to man marking dan mengambil titik jatuh untuk menyundul bola sebelum lawan mengambil ruang.

Selain itu, peran kiper dalam permainan seperti ini sangatlah penting karena kiper memiliki keunggulan menjangkau bola dengan tangan.

Cara mencegah high ball seperti itu juga sudah dilakukan dengan baik oleh tim Vietnam pada laga melawan Jepang pada 14 Januari lalu. Tim asuhan Troussier pada laga tersebut cukup menguasai situasi high ball dari tim terkuat se-Asia itu.

Menariknya Pratama Arhan yang sebelumnya kontraknya tak diperpanjang Tokyo Verdy, sempat di-bully warganet dan dianggap performanya menurun. Hari ini, Selasa (16/1/2024) Arhan justru resmi dikontrak klub K-League 1 Suwon FC.

Pemain lain yang disorot media Vietnam dari skuad Indonesia adalah Witan Sulaeman yang disebut sebagai key player. Ini adalah pemain kaya secara teknis yang bisa bermain sebagai gelandang serang atau striker sayap.

Belakangan ini, pelatih Indonesia Shin Tae-yong banyak mengganti personel di timnas Indonesia, namun Witan Sulaeman selalu dipertahankan di skuadnya.

Wajah lain yang perlu diwaspadai adalah gelandang konduktor Marselino Ferdinan. Pemain ini baru saja mencetak gol ke gawang Irak di Piala Asia 2023. 

Marselino Ferdinan juga bukan merupakan pemain bagi pemain sepak bola Vietnam. Ia memiliki peran yang sama dengan gelandang Evan Dimas (pemain yang bertabrakan dengan Doan Van Hau dan mengalami patah kaki di SEA Games 30 tahun 2019). 

Di timnas Indonesia, tugasnya menjaga kecepatan dan meningkatkan kreativitas untuk tim dari garis tengah.


tvonenews.com