3 Pemain Muda yang Bisa Dinaturalisasi untuk Perkuat Timnas Indonesia U-17

3 Pemain Muda yang Bisa Dinaturalisasi untuk Perkuat Timnas Indonesia U-17
Profil Abdurrahman Iwan, pemain Qatar U-17 yang berharap dipanggil Timnas Indonesia. [Instagram/@43du06]

Berikut setidaknya tiga pemain keturunan yang bisa dinaturalisasi untuk membela Timnas Indonesia U-17. Para pemain ini tersebar di berbagai negara dengan dua diantaranya kini aktif berkarier di Belanda.

Program naturalisasi pemain ini memang sudah semestinya dilakukan untuk level Timnas Indonesia U-17. Sebab, ada beberapa nama pemain muda yang cukup potensial untuk diajak kembali menjadi WNI.


Jika para pemain muda ini terus berkembang bersama Timnas Indonesia U-17, bukan tidak mungkin mereka akan semakin bersinar dan menjadi pemain andalan skuad Garuda di masa depan.

Berikut Suara.com menyajikan tiga nama pemain yang bisa dinaturalisasi untuk memperkuat Timnas Indonesia U-17.


1. Abdurahman Iwan

Pemain Indonesia Abdurrahman Iwan Antar Qatar ke Piala Asia U-17 2023
Pemain Indonesia Abdurrahman Iwan Antar Qatar ke Piala Asia U-17 2023

Meskipun saat ini bermain untuk timnas Qatar U-17, Abdurrahman Iwan bukanlah pemain keturunan. Sebab, dia benar-benar pemain yang berasal dari Indonesia dan lahir dari pasangan WNI.

Kedua orang tuanya ialah Iwan Kuswanto dan Tarini yang berasal dari Kramatwatu, Serang, Banten. Saat ini, kedua orang tua Iwan memang tinggal di Qatar karena bekerja di salah satu perusahaan di sana.

Harapan untuk bisa mendapat panggilan dari timnas Indonesia sempat disampaikan Iwan yang mengunggah sebuah foto saat sedang menjalani TC bersama timnas Qatar U-17 di Slovenia.

2. Julian Oerip


Julian Oerip, pemain keturunan Indonesia. (Instagram/@julianoerip)
Julian Oerip, pemain keturunan Indonesia. (Instagram/@julianoerip)

Julian Oerip merupakan pesepak bola keturunan Indonesia yang lahir di Belanda, tepatnya di Alkmaar, pada 26 Oktober 2006.

Pesepak bola yang posisi bermainnya sebagai gelandang serang ini memiliki darah keturunan Indonesia yang berasal dari Surabaya. Sejak lahir hingga usianya kini telah 17 tahun, Oerip sendiri tumbuh di Belanda.

Kiprahnya di sepak bola bermula di klub kota kelahirannya AFC ’34 Alkmaar sebelum diboyong AZ Alkmaar pada 2017/2018.

Kiprah apiknya di level klub membuat Oerip dipercaya untuk masuk ke skuad Timnas Belanda kelompok umur, yakni U-16 dan U-17.

3. Irfan Karijowidjojo

Irfan Karijowidjojo, pemain berdarah Jawa yang bermain di Ado Den Haag U-15. [Instagra/@irfanrkarijo]
Irfan Karijowidjojo, pemain berdarah Jawa yang bermain di Ado Den Haag U-15. [Instagra/@irfanrkarijo]

Selanjutnya, pemain muda yang layak dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia U-17 ialah Irfan Karijowidjojo. Dia lahir pada 30 November 2005. Saat ini tercatat usianya baru 16 tahun.

Irfan memiliki darah Indonesia dari kedua kakek dan neneknya yang berasal dari Jawa. Namun, kakek dan neneknya pindah ke Suriname semasa zaman kolonial.

Tercatat sejak masih belia, Irfan membela ADO Den Haag dan menimba ilmu di klub yang kini bermain di kasta kedua sepak bola Belanda tersebut.



suara.com