Salah satu bintang sepak bola dunia dikabarkan akan menuju ke Indonesia.

Pemain klub besar Inggris Chelsea FC dengan nilai transfer Rp293,8M versi Transfermarkt ini kemungkinan besar akan mengikuti event besar di Indonesia pada bulan Mei 2023.

Dia adalah Carney Chukwuemeka, wonderkid dari Chelsea  FC yang dikabarkan siap membela Timnas Inggris di Piala Dunia U20 yang akan dihelat di Indonesia pada Mei tahun ini.

Di event tersebut pula, Timnas Indonesia U20 di bawah racikan Shin Tae yong, sang pelatih akan bertanding melawan Timnas besar sedunia sebagai tim tuan rumah.


Dilansir dari channel Youtube Starting Eleven, nama Carney Chukwuemeka disebut sebagai pemain kelas dunia yang siap ke Indonesia untuk event tersebut.

"Publik Indonesia bisa berbangga hati sebab negara berkembang penghasil rempah-rempah itu bakal kedatangan talnta muda dari Inggris. Orang itu adalah Carney Chukwuemeka," ungkap channel tersebut.

Ya, Chukwuemeka sejauh ini terdaftar sebagai pemain Timnas Inggris U20 yang dengan kata lain, pemain Chelsea FC tersebut kemungkinan besar akan diboyong ke Indonesia.

Disebutkan bahwa sebelumnya ia juga membawa Timnas Inggris menjuarai Euro U19 beberapa waktu lalu mengalahkan Israel di Partai Final.

Meskipun disebut ia belum tampil menawan di klubnya, ternyata Carney Chukwuemeka sudah tampil di 12 laga di Liga Inggris musim lalu bersama klub lamanya, Aston Villa.


Sebagaimana diketahui, dilansir dari All Nigeria Soccer, Chukwuemeka dipromosikan ke Timnas Inggris U20 musim ini. Kesempatan itu pun disambut baik oleh pemain muda tersebut.

"Pada tahun 2023, aku ingin memulai dan masuk ke tim. Untuk membuat debut Liga Champions. Untuk menjaga kepercayaan diri saya tetap tinggi. Untuk membangun penampilan saya di masa lalu. Dan seperti impianku untuk bermain untuk Chelsea, begitu pula impianku untuk bermain untuk negaraku, Inggris," ungkapnya dikutip dari All Nigeria Soccer.

Jika Carney Chukwuemeka benar akan masuk skuad Timnas Inggris dan menuju ke Indonesia, ia harus meninggalkan klubnya Chelsea FC untuk sementara selama event tersebut berlangsung.

Persiapan Shin Tae Yong untuk Timnas Indonesia di Piala Dunia U20

Menjelang acara sepak bola akbar tersebut, skuad Timnas Indonesia pun mempersiapkan diri secara maksimal sebelum menghadapi nama-nama besar, termasuk Carney Chukwuemeka.

Dilansir dari laman resmi PSSI, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae yong telah memanggil 30 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) untuk persiapan Piala AFC U20 2023.

Ketum PSSI Mochamad Iriawan pun mengatakan bahwa pihaknya optimistis dengan Garuda Nusantara pilihan Shin Tae yong.

"Semoga pada ajang Piala AFC U-20 2023, kami meraih prestasi terbaik. Turnamen ini juga menjadi tolak ukur persiapan Garuda Nusantara menghadapi Piala Dunia U-20 mendatang," kata sosok yang kerap disapa Iwan Bule itu, dilansir dari laman resmi PSSI.

Sementara itu, dilansir dari ANTARA, Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi pun menyampaikan bahwa Shin Tae yong juga harus maksimal dalam mendidik Timnas U20 yang akan berkompetisi untuk Piala Asia U20 dan Piala Dunia U20 2023.

Sebagaimana diketahui, Timnas U20 akan berlaga di Piala Dunia U20 2023 pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023.

Untuk mempersiapkan itu, Shin Tae yong pun telah melaksanakan beberapa TC sebelumnya dan laga uji coba di Turki dan Spanyol selama sekitar dua bulan. Yakni mulai pertengahan Oktober 2022 lalu,

Shin Tae yong pernah menyebut salah satu kendala menghadapi para pemain asing terutama Eropa adalah para pemain Timnas masih takut melihat postur pemain Eropa yang lebih tinggi dan besar dibandingkan mereka.

"Postur pemain Eropa lebih baik jadi pemain sudah takut sebelum bertanding," ujar Shin dalam keterangan PSSI di Jakarta, Selasa (8/11/2022), dilansir dari ANTARA.

Meski begitu, Shin Tae yong mengaku akan memperbaikinya karena ia ingin pemainnya mempunyai fisik yang kokoh agar tak mudah tumbang saat bermain. Dengan kata lain, Shin Tae yong pun sedang menyiapkan skuad yang lebih ganas untuk bisa tampil baik saat berhadapan dengan para pemain Eropa, termasuk salah satunya dari Timnas Inggris.

"Kami harus memperbaikinya, tetapi tidak bisa instan. Harus step by step," kata Shin.


denpasar.suara.com