Baggott menciptakan gol tersebut melalui tandukan menyambut tendangan bebas Will Wrightyang tak bisa dibendung kiper Taye Ashby-Hammond saat Gillingham tertinggal dari tamunya di Stadion Priestfield.
Keputusan menjadikan Baggott sebagai starter dibandingkan Ryan Law disebabkan Harris menginginkan sektor pertahanan ditempat pemain berpostur besar. Itu juga yang membuat Harris menempat pemain berpengalaman Cheye Alexander untuk mendampingi Baggott.
“Saya pikir prosentase sundulannya (Baggott) merupakan yang tertinggi di divisi ini (League Two), dia berada di papan atas. Dia belajar kekuatan utamanya itu, pemilihan waktu. Dia tidak perlu menyundul bola sejauh 40 yard (36,5 meter) seperti Max (Ehmer). Tapi dia sering mendapat sentuhan pertama,” paparnya.
Sang manajer mencontohkan kekalahan Baggott saat berduel di udara dengan Danny Rose, sehingga penyerang Stevenage itu mampu mencetak gol melalui sundulan. Kendati demikian, Harris menganggap Baggott mempunyai masa depan yang cerah, mengingat usianya masih muda, 19 tahun.
“Namun ini adalah tentang seorang pemain muda tak berpengalaman yang sedang mencari jalannya. Dia sudah bekerja beras di dua kotak, baik dari sisi sundulan bertahan dan menyerang. Saya pikir kita bisa melihat kekecewaan Elkan dengan terciptanya gol ke gawang kami. Tapi dia meresponsnya dengan cara yang brilian,” paparnya.
???????? A first goal in English football for Elkan Baggott!
— Ipswich Town FC (@IpswichTown) October 16, 2022
The defender headed in the equaliser for his loan side, @TheGillsFC, in a 1-1 draw with Stevenage yesterday afternoon. @BaggottElkan | #itfc pic.twitter.com/U0AV8Tnu1s
Asnawi Mangkualam sendiri sudah memberikan sinyal bahwa dirinya kemungkinan hengkang dari Ansan Greeners musim depan. Apakah cedera otot yang sempat dialaminya menjadi faktor dirinya dilepas alias tak dipakai lagi jasanya?
Skil dan tenaga pemain dengan nomor punggung 14 itu cukup prima, meski kini dibayangi cedera otot yang kerap menjadi batu sandungan rekan Witan Sumaeman dan Egy Maulana Vikri di timnas Indonesia tersebut.
Pemain Indonesia, Asnawi Mangkualam bersama klubnya Ansan Greeners, Korea Selatan-screenshoot jpnn-
Asnawi Mangkualam menyumbangkan satu gol hasil kerja keras pemain kesayangan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong itu.
Namun persoalan cedera otot yang kini menghantui Anawi. Bahkan, karena kondisi itu, namanya sempat menghilang dari daftar susunan pemain setelah sebelumnya absen melawan Bucheon 1995. "Terpaksa saat itu diistirahatkan setelah mengalami cedera otot," kata Lim Jong-heon.
Asnawi Mangkualam dikabarkan akan hengkang dari Ansan Greeners. -Foto: Dok/Instagram/Asnawi/PSSI/-disway.id
Tahun pertama membela Ansan Greeners, Asnawi tampil sebanyak 15 pertandingan dalam semua ajang yang diikuti. Hanya saja, ia tak mampu mencatatkan gol.
“Ini masalah yang sangat disayangkan. Performa kami belakangan sedang bagus. Jika kami menjalani laga tanpa kendala cedera, mungkin ceritanya akan berbeda. Tetapi ternyata cedera datang silih berganti,” ujar Jong-heon dikutip laman Best Eleven.Asnawi Mangkualam sendiri sudah memberikan sinyal bahwa dirinya kemungkinan hengkang dari Ansan Greeners musim depan. Apakah cedera otot yang sempat dialaminya menjadi faktor dirinya dilepas alias tak dipakai lagi jasanya?
Skil dan tenaga pemain dengan nomor punggung 14 itu cukup prima, meski kini dibayangi cedera otot yang kerap menjadi batu sandungan rekan Witan Sumaeman dan Egy Maulana Vikri di timnas Indonesia tersebut.
Pemain Indonesia, Asnawi Mangkualam bersama klubnya Ansan Greeners, Korea Selatan-screenshoot jpnn-
Asnawi Mangkualam menyumbangkan satu gol hasil kerja keras pemain kesayangan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong itu.
Namun persoalan cedera otot yang kini menghantui Anawi. Bahkan, karena kondisi itu, namanya sempat menghilang dari daftar susunan pemain setelah sebelumnya absen melawan Bucheon 1995. "Terpaksa saat itu diistirahatkan setelah mengalami cedera otot," kata Lim Jong-heon.
Asnawi Mangkualam dikabarkan akan hengkang dari Ansan Greeners. -Foto: Dok/Instagram/Asnawi/PSSI/-disway.id
Tahun pertama membela Ansan Greeners, Asnawi tampil sebanyak 15 pertandingan dalam semua ajang yang diikuti. Hanya saja, ia tak mampu mencatatkan gol.
“Ini masalah yang sangat disayangkan. Performa kami belakangan sedang bagus. Jika kami menjalani laga tanpa kendala cedera, mungkin ceritanya akan berbeda. Tetapi ternyata cedera datang silih berganti,” ujar Jong-heon dikutip laman Best Eleven.
Asnawi dan Song Jin-gyu sedang memperlihatkan performa bagus beakangan ini. "Asnawi tidak bisa dimainkan, karena sedang bermasalah dengan ototnya. Sedangkan Song Jin-gyu mengalami kelelahan,” ungkapnya.
Posting Komentar