Harapan Presiden AFF saat Timnas Indonesia Mundur dari Piala AFF U-23

Potret latihan timnas U-23 Indonesia jelang laga uji coba melawan Taijikistan di Republican Central Stadium Dushanbe, Tajikistan pada Selasa (19/10/2021). (YOUTUBE.COM/PSSI TV)

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengungkapkan bahwa Presiden AFF, Khiev Sameth berharap timnas U-23 Indonesia tetap tampil di Piala AFF U-23 2022.

Seperti diketahui, kabar mengejutkan datang dari timnas U-23 Indonesia yang memutuskan mundur dari Piala AFF U-23 2022 tepat Jumat (11/2/2022) pagi ini.

Tentu saja mundurnya timnas U-23 Indonesia ini sangat disayangkan oleh para pecinta sepak bola Tanah Air.

Hal ini karena skuad Garuda Muda saat ini berstatus sebagai juara bertahan.

Akan tetapi, tim asuhan Shin Tae-yong ini dipaksa mundur karena kondisi dan situasi yang menerpa timnas U-23.

PSSI telah mengumumkan bahwa ada tujuh pemain timnas U-23 yang dikonfirmasi terpapar Covid-19.

Sementara untuk empat pemain lainnya juga masih dalam inkubasi karena satu kamar dengan pemain yang positif Covid-19.

Ditambah lagi tiga pemain lainnya juga mengalami cedera, sehingga timnas U-23 dipastikan batal tampil pada ajang dua tahunan tersebut.

Mochamad Iriawan menjelaskan bahwa situasi ini ternyata membuat Presiden AFF pun sebenarnya meminta Indonesia tetap mengirimkan pemainnya ke Kamboja.

Timnas U-23 Indonesia diharapkan masih bisa tampil di Piala AFF U-23 menurutnya.

Namun, Mochamad Iriawan mengatakan bahwa PSSI tak bisa memenuhi harapan Presiden AFF tersebut.

Tentu saja ini karena kondisi tim asuhan Shin Tae-yong jauh dari kata ideal.

Bahkan lepas dari badai cedera pun, saat ini penjaga gawang timnas U-23 hanya menyisakan satu nama yakni Muhammad Riyandi.

Padahal kiper Barito Putera itu juga baru saja selesai menjalani karantina selama 10 hari setelah dikonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya.

Untuk itu, daripada memaksakan PSSI memutuskan mundur.

“Kami telah komunikasi, Presiden AFF, dia ingin kami tetap kirim (timnas Indonesia), tapi kami tak bisa paksakan,” ujar Mochamad Iriawan kepada awak media di Mabes AD, Jumat (11/2/2022).

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu juga menjelaskan bagaimana seriusnya PSSI untuk bisa memberangkatkan timnas U-23 ke Kamboja.

Hanya saja, situasi yang menerpa timnas U-23 Indonesia diluar kendali PSSI.

“Sekali lagi kami nyatakan ke mereka di luar kemampuan saya,” kata Iwan Bule.

“Kita sudah serius TC di Bali, Jakarta tapi badai Omicron cukup keras menerpa anak-anak kita,” ucapnya.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dalam jumpa pers pembahasan naturalisasi, di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (10/2/2022). (WILA WILDAYANTI/BOLASPORT.COM )

Lebih lanjut, Iwan Bule mengatakan kenapa timnas U-23 Indonesia diharapkan tetap tampil di Piala AFF U-23 2022.

Hal ini karena timnas U-23 Indonesia memang memiliki suporter yang banyak.

Sehingga pertandingan Piala AFF U-23 2022 pun akan berlangsung seru apabila timnas Indonesia masuk jadi bagian tim.

Namun, menurut Iwan Bule situasi ini memang tak bisa dipaksakan, sehingga PSSI beserta timnas U-23 pun berbesar hati. 

“AFF berharap kita mengirimkan karena Indonesia paling ditunggu-tunggu karena suporter banyak makanya semuanya ditunggu sekali,” tuturnya.

“Apa keseriusan kita, kita sudah sewa pesawat garuda. Cukup mahal. Sekarang tak bisa dibatalkan karena sudah lakukan penyewaan dengan kontrak mereka sudah siapkan bahan bakar kru pesawat sudah ada. Dengan berat hati tak kirim ke Piala AFF U-23.”