Namun, setelah daftar pemain Tokyo Verdy diumumkan saat melawan Shimizu S-Pulse, tidak ada Pratama Arhan di sana.
Dengan demikian, Pratama Arhan lagi-lagi menghilang, pelatih Tokyo Verdy di momen penting bagi klubnya tidak percaya dengan pemain Timnas Indonesia.
Hal itu terbukti saat final playoff yang dijalani Tokyo Verdy, justru tidak melibatkan Pratama Arhan dalam skema permainan.
Pelatih Hiroshi Jofuku mengincar tiket promosi ke J-League 1 musim 2024. Jika Verdy menang, maka impian tersebut terwujud.
Namun, tanda tanya masa depan Pratama santer dibicarakan oleh penggemar Timnas. Karena hingga pertandingan akhir Verdy 2023, dia masih belum mendapat kepercayaan.
Kick-off pertandingan Verdy melawan Shimizu S-Pulse rencananya berlangsung mulai pukul 12.00 WIB.
Posting Komentar