PSSI: Kualifikasi Piala Asia U-217 dan Liga 2 Tetap Bergulir, Tak Terdampak Tragedi di Kanjuruhan

Sekjen PSSI, Yunus Nusi yang didamingi Wasekjen PSSI, Maaike Ira Puspita dan Tim Dokter Timnas, Syarif Alwi dalam konferensi pers di Stadion Madya, Senayan, Minggu (2/10/2022). (WILA WILDAYANTI/BOLASPORT.COM)


PSSI memastikan untuk kompetisi Liga 1 memang diberhentikan setelah insiden kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang yang memakan korban jiwa.

Pertandingan antara Arema FC vs Persebaya Surabaya yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022) itu menyisakan duka mendalam untuk sepak bola Tanah Air.

Dalam laga yang dimenangkan Persebaya Surabaya 3-2 atas Arema FC itu memakan ratusan korban jiwa.

Sehingga PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi pun menghentikan kompetisi untuk sementara waktu.

Untuk penghentian kompetisi ini dipastikan hanya Liga 1 dan tak berdampak pada kompetisi lainnya.

Bahkan untuk Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 juga dipastikan tak terdampak dengan tragedi tragis yang terjadi di Kanjuruhan.

Yunus Nusi mengatakan untuk Liga 2 dan Liga 3 tetap berlangsung.

Hanya saja Yunus Nusi mengingatkan Panitia Pelaksana (Panpel) mengambil langkah-langkah antisipasi.

“Jelas yang dihentikan kompetisi Liga 1 saja. Kompetisi lainnya (Liga 2 dan Liga 3) tetap berlangsung. Tentu saya,” ujar Yunus Nusi kepada awak media termasuk BolaSport.com, di Stadion Madya, Minggu (2/10/2022).

“PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk Liga 2 telah memberikan instruksi bahwa Panpel termasuk kepada klub untuk mengambil langkah antisipatif,” ucapnya.

Untuk Kualifikasi Piala Asia U-17 2022 tetap berlangsung dan saat ini juga tengah berjalan.

Timnas U-17 Indonesia yang bergabung di Grup B bahkan baru akan menghadapi perjuangannya besok Senin (3/9/2022).

Skuad Garuda Asia sendiri bergabung bersama Guam, Uni Emirat Arab (UEA), Palestina dan Malaysia.

Mereka akab bertanding pada tanggal 3, 5, 7 dan 9 Oktober 2022.

“Untuk Kualifikasi Piala AFC U-17 yang sudah berlangsung kemarin, kemudian tanggal, 3, 5, 7 dan 9 Oktober di Stadion Pakansari tetap berlangsung,” kata Yunus Nusi.

“Kawan-kawan dari peserta memang sudah menanyakan dan kami sampaikan akan tetap dilanjutkan.

"Tentu dengan dasar bahwa tidak ada rivalitas di Pakansari. Tidak ada pengerahan suporter yang banyak," ujarnya.

Sementara itu, PT LIB sebelumnya telah mengumumkan kompetisi bakal dihentikan selama satu pekan.

Namun, Presiden RI, Joko Widodo juga meminta agar kompetisi dihentikan sampai insiden nanti bisa diusut tuntas.