Pemain Liga Qatar Khuwailid Mustafa Menunggu Panggilan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Khuwailid Mustafa Ibrahim pemain asal Aceh yang merumput di Liga Qatar (Foto: Instagram/@khuwailidm)


TALENTA muda asal Aceh, yang bermain di Liga Qatar, Khuwailid Mustafa Ibrahim kini tinggal menunggu panggilan Shin Tae-yong untuk bela Timnas Indonesia. Pria kelahiran Lhokseumawe 22 Januari 22 tahun silam tersebut disebut berkeinginan untuk membela skuad Garuda di kemudian hari.

Keinginan Khuwailid Mustafa membela Timnas Indonesia itu disampaikan melalui orang tuanya. Dilansir dari Bola Aceh Sport, ayah Khuwailid Mustafa, Mustafa Ibrahim menyebut sangat senang jika anaknya diberi kesempatan membela Timnas Indonesia.

Khuwailid Mustafa

“Insya Allah, Insya Allah, semoga saja ya. Tapi, kami masih menunggu surat resminya dahulu, karena baru tanya-tanya,” ucap Mustafa Ibrahim, dilansir Bola Aceh Sport pada Jumat (1/7/2022).

Untuk diketahui, nama Khuwailid Mustafa sendiri sudah ramai diperbincangkan dalam dua bulan terakhir ini. Dirinya merupakan pemain berdarah Indonesia, yang saat ini membela Qatar SC, salah satu tim divisi pertama Liga Qatar.

Di musim 2021-2022, Khuwailid Musatafa cukup berkontribusi besar bagi Qatar SC. Diketahui, selama membela Qatar SC ia sudah bermain sebanyak 14 kali dengan membukukan satu gol dan satu assist.

Di sisi lain, bukan hal mudah bagi seorang pesepakbola level Asia, untuk main di Liga Qatar. Apalagi, Qatar sendiri tengah menjadi sorotan dunia, lantaran sepakbola mereka terus memperlihatkan perkembangan pesat.

Qatar sendiri menempati posisi lima besar daftar negara Asia dengan perhitugan liga terbaik di Asia. Mereka bersaing dengan Arab Saudi, Korea Selatan, Jepang, dan Iran.

Dengan adanya talenta muda Indonesia yang bermain di Liga Qatar, bakal jadi kesempatan emas untuk Timnas Indonesia menambah amunisinya. Akan tetapi, terkait pemanggilan, Federasi Sepakbola Indonesia (PSSI) memang belum memanggil Khuwailid Mustafa.

Khuwailid Mustafa

Hasani Abdulgani, beberapa waktu silam sempat mengonfirmasi hal tersebut. “Tidak, saya hanya berkomunikasi sama Ayahnya. Sebab Ayahnya ternyata sepupu teman baik saya,” kata Hasani Abdulgani kepada MNC Portal Indonesia, Maret 2022 silam.

“Tidak ada (obrolan mengenai Timnas dengan Ahmad Al-Khuwailid). Hanya sebatas karena kami ternyata satu kampung aja,” terangnya.

Okezone.com