Rekap Final Kejuaraan Asia 2022 – Indonesia dan Malaysia Berbagi Gelar, China Juara Umum

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan saat selebrasi di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Filipina, Sabtu (30/4/2022). (DOK. PP PBSI)

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dan Jonatan Christie meraih hasil berbeda pada final Kejuaraan Asia 2022.

Indonesia menempatkan dua wakilnya pada partai puncak Kejuaraan Asia 2022 yang berlangsung di Multinlupa Sports Complex, Manila, Filipina, Minggu (1/5/2022).

Pasangan ganda putra, Pramudya/Yeremia sukses mengakhiri penantian satu dekade lebih wakil Indonesia yang tak pernah juara di turnamen terbesar di Asia tersebut.

Pramudya/Yeremia meraih gelar juara pada Kejuaraan Asia 2022 usai mengalahkan jagoan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol: Bagnaia Pole Position, Quartararo Kedua

Selalu tertinggal di gim pertama, pasangan peringkat 22 Dunia itu berhasil bangkit dan mampu membalikkan keadaan.

Comeback Pramudya/Yeremia di gim pertama membuat mereka makin percaya diri melakoni gim kedua.

Dengan cepat, Pramudya/Yeremia sukses melibas ganda putra terbaik Malaysia itu dengan dua gim langsung, 23-21, 21-10.

Torehan yang dicapai Pramudya/Yeremia terasa sangat spesial. Pasalnya, wakil Indonesia tak pernah lagi juara sejak 2009, alias 13 tahun silam pada ajang Kejuaraan Asia.

Keberhasilan ini juga membuat Pramudya/Yeremia makin mantap menatap SEA Games 2021 yang akan berlangsung di Hanoi, Vietnam.

Sementara itu, tunggal putra Indonesia Jonatan Christie harus mengakui keunggulan andalan Malaysia, Lee Zii Jia.

Memberikan perlawanan sengit sepanjang pertandingan, Jonatan Christie harus merelakan final ketiganya berakhir dengan kekalahan.

Sayang seribu sayang, Jonatan gagal memanfaatkan dua kali game poin yang dia dapat pada gim kedua.

Justru Lee Zii Jia yang berhasil memanfaatkan sedikit peluang untuk membalikkan keadaan dan mengakhiri pertandingan dengan dua gim langsung.

Adapun China menjadi paling banyak yang memboyong medali emas.

Di sektor tunggal putri, China berhasil mendapat medali emas pertamanya usai Wang Zhi Yi secara luar biasa mengandaskan perlawanan pemain juara Dunia, Akane Yamaguchi (Jepang).

Kalah di gim pertama, Wang Zhi Yi berbalik di dua gim berikutnya dengan meraih kemenangan.

Kemudian di sektor ganda campuran, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong yang baru dipasangkan lagi berhasil mengalahkan rekan senegaranya, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.

Sekadar informasi, usai dipisah pada akhir 2021 lalu, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong baru bertanding bersama pada dua turnamen di tahun ini.

Sebelumnya, mereka juga berpasangan pada All England Open 2022, langkahnya juga dihentikan oleh Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping di babak semifinal.

Pada sektor ganda putri, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan membuktikkan masih menjadi yang terkuat selama dua edisi terakhir Kejuaraan Asia.

Chen/Jia sukses mengandaskan ganda Jepang, Rin Iwanaga/Kie Nakanishi lewat straight game.

Dengan hasil ini, China menjadi juara umum dengan tiga gelar kemudian masing-masing satu gelar dari Indonesia dan Malaysia.

Hasil lengkap laga Final Kejuaraan Asia 2022

Tunggal Putri

Akane Yamaguchi (Jepang/1) vs Wang Zhi Yi (China) 21-15, 13-21, 19-21

Ganda Campuran

Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China/2) vs Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping (China/3) 21-17, 21-8

Ganda Putri

Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China/1) vs Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang) 21-11, 21-15

Ganda Putra

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan (Indonesia) vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia/5) 23-21, 21-10

Tunggal Putra

Jonatan Christie (Indonesia/4) vs Lee Zii Jia (Malaysia/3) 17-21, 21-23

BOLASPORT.COM