Sabah FC Tahan Saddil Ramdani Agar Tak Tampil di SEA Games, Ansan Greeners Lakukan Hal yang Sama Soal Asnawi

Shin Tae-yong saat mengunjungi Shin Jae-hyuk dan Asnawi Mangkualam (26/3/2022).

Sabah FC menahan Saddil Ramdani agar tak membela timnas Indonesia di luar FIFA Matchday, Ansan Greeners bisa melakukannya pada Asnawi Mangkualam.

Asnawi Mangkualam bisa jadi tak perlu turun kasta membela tim nasional Indonesia U-23 di SEA Games 2021.

Pelatih Shin Tae-yong sebelumnya mendatangi laga Ansan Greeners kontra Jeonnam Dragons (26/4/2022) untuk "menyeret" Asnawi Mangkualam.

Shin Tae-yong mengaku memerlukan tenaga Asnawi Mangkualam untuk meraih emas SEA Games 2021 di Vietnam pada bulan depan.

Masalahnya, Asnawi Mangkualam sedang menghadapi fase berat di Ansan Greeners, yakni kehilangan tempat di tim utama.

Asnawi dinilai tak cakap dalam bertahan, sehingga sempat disekolahkan ke tim cadangan oleh pelatih Cho Min Kook.

Demi kepentingan perkembangan Asnawi sendiri, Ansan Greeners bisa menahan sang pemain untuk tetap di Korea Selatan.

Langkah tersebut sudah dilakukan klub Malaysia, Sabah FC, yang memiliki winger Indonesia Saddil Ramdani.

Saddil Ramdani pada musim ini menjadi andalan Sabah FC di tangan Ong Kim Swee, dengan mengoleksi satu gol dari dua laga.

Performa konsisten Saddil bersama klub Liga Super Malaysia itu juga menarik minat Shin Tae-yong, dengan PSSI telah mengirimkan surat pemanggilan untuk SEA Games mendatang.

Sayangnya, pihak Sabah FC menyadari event tersebut bukan digelar di FIFA Matchday, sehingga tak ada kewajiban untuk melepas Saddil.

"Ada surat panggilan masuk untuk persiapan SEA Games pada 22 Maret lalu," ungkap Saddil dari live Tiktok dengan Mario Delano (30/3/2022).

Bersama Sabah FC, Saddil Ramdani membuka Liga Malaysia musim 2022 saat melawan Negeri Sembilan di Stadion Likas, Jumat (4/3/2022).

"Tapi tahun ini tak bisa ikut SEA Games, Saddil baru diperbolehkan membela timnas pada 24 Mei, sedangkan SEA Games mulai 6-23 Mei," jelasnya.

Langkah Sabah FC tersebut bisa berdampak positif bagi pemain, yakni bertanding rutin di laga kompetitif di level klub.

Asnawi, yang terhitung bermain di liga dengan level lebih tinggi, seharusnya dibiarkan mengembangkan diri di klub.

Terlebih, SEA Games 2021 hanyalah kompetisi kelompok umur, sehingga Asnawi bisa disebut "turun kasta" jika tampil di ajang itu.

Selain itu, Shin Tae-yong juga memiliki segudang alternatif bek kanan junior yang mengilap di Liga 1, seperti Bagas Kaffa atau Ilham Rio Fahmi.

Pihak Ansan Greeners selama ini terlihat tidak enak hati menolak panggilan dari PSSI untuk Asnawi.

Situasi tersebut kemungkinan terjadi lantaran hubungan baik klub dengan Shin Tae-yong, sosok yang merekomendasikan Asnawi pada awal 2021.

Shin Tae-yong dan PSSI tak perlu berkecil hati andai Ansan Greeners menolak melepas Asnawi ke SEA Games 2021.

Toh, Ansan Greeners bakal diwajibkan melepas Asnawi di ajang lebih besar, Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Juni.

bolasport.com