Klub Spanyol Lirik Anak Asuh Shin Tae-yong di Timnas U-19 Indonesia


Mantan anak asuh Shin Tae-yong di timnas U-19 Indonesia, Khairul Imam Zakiri, mengaku dilirik oleh salah satu klub Spanyol.

Meski begitu, Khairul Imam Zakiri tidak mau menyebutkan nama klub Spanyol tersebut.

Setelah dari timnas U-19 Indonesia pada Juli 2021, Khairul Imam Zakiri memutuskan untuk menerima tawaran dari klub kasta kelima Spanyol, C.P Villarrobledo.

Timnas U-19 Indonesia DIBANTAI DUA KALI, Ketum PSSI Buka Suara
Khairul Imam Zakiri sempat berlatih di C.P Villarrobledo tetapi belum melakukan debutnya.

Hingga akhirnya ia kembali lagi ke Indonesia.

Sambil menunggu visa kerjanya selesai, Khairul Imam Zakiri memutuskan untuk bergabung dengan ASIOP di Liga 3 2021 secara pinjaman.

Pemain berposisi sayap itu hanya mampu membawa ASIOP lolos ke babak 64 besar Liga 3 2021.

Sebelumnya, ia sukses membawa ASIOP menjadi runner up Liga 3 Zona DKI Jakarta.

Kontrak Khairul Imam Zakiri bersama C.P Villarrobledo akan berakhir pada musim ini.

Meski begitu, eks pemain Persija Jakarta U-19 itu juga ternyata dibidik oleh klub lain di Spanyol.

"Jadi sebenarnya saya bermain di ASIOP karena sambil menunggu visa di sana."

"Kemarin kan saya pakai visa pelajar, nah ternyata untuk tahun ini saya harus pakai visa kerja dan ternyata tidak segampang itu mengurus visa."

"Akhirnya musim depan saya bisa ke Spanyol lagi," ucap Khairul Imam Zakiri kepada awak media termasuk BolaSport.com.

Lebih lanjut Khairul Imam Zakiri mengatakan bahwa kontraknya bersama C.P Villarrobledo akan segera selesai.

Ia sedang bingung untuk memutuskan apakah tetap bersama C.P Villarrobledo atau bergabung dengan klub Spanyol lainnya.

"C.P Villarrobledo terus mengusahakan agar saya bisa ke sana tapi ada opsi juga dari klub Spanyol lain dan itu sedang saya pertimbangkan," kata Khairul Imam Zakiri.

"Klub Spanyol ini satu kasta dengan C.P Villarrobledo tetapi beda grup," ucapnya menambahkan.

Rencananya, Khairul Imam Zakiri akan berangkat ke Spanyol pada Juni atau Juli 2022.

Ia memutuskan berkarier di Spanyol karena sebelumnya sempat menetap 14 tahun di sana.

Ia pun mengaku sudah tahu bahasa dan budaya Spanyol.

Sehingga itu sangat membantunya berkarier dan bermain sepak bola di Negeri Matador.

"Saya sebenarnya juga butuh klub lain di luar Spanyol tapi kalau ada link ya saya mau."

"Tapi kalau di Spanyol, saya bisa lebih aman karena tahu bahasa dan budayanya serta pola permainan mereka sama kaya di sini, lebih ke penguasaan bola," tutup Khairul Imam Zakiri.

Spanyol sendiri bukan negara asing bagi Khairul Imam Zakiri.

Ia sebelumnya sempat membela klub Liga Spanyol, Gymnasia Ceuta.

Klub tersebut bermain di Division de Honor atau kasta tertinggi kompetisi U-19 Spanyol grup 4.

Selain itu, Zakiri juga pernah bermain di klub Spanyol lainnya seperti Real Valladolid Foundation dan Leganes.

Bahkan ia pernah mengikuti trial di klub kasta ketiga Liga Spanyol bernama Ucam Murcia bersama Rendy Juliansyah.